Tips Berkebun di Taman Depan Rumah Minimalis Lahan Sempit

Berkebun merupakan kegiatan yang mengasyikkan. Rasanya muncul kepuasaan dan kebanggaan tersendiri ketika menyaksikan semua tanaman Anda tumbuh sehat dan subur. Namun, sayangnya tidak semua orang punya lahan untuk melakukan kegiatan berkebun ini. Meski begitu, lahan rumah yang sempit bukan berarti Anda tidak bisa membuat taman dan kebun. Mari simak tips berkebun meski taman depan rumah minimalis lahan sempit!

Tips Berkebun pada Lahan Rumah yang Sempit

Jika berminat untuk berkebun dengan lahan sempit, Anda dapat menyimak tips di bawah ini. Jangan bingung lagi untuk memulai berkebun meskipun lahan yang dimiliki sempit. Yuk, awali pengalaman menghias taman rumah di sini!

1. Berkebun dalam pot atau kontainer

Solusi utama untuk berkebun di lahan sempit adalah memakai pot atau kontainer. Menggunakan wadah tanaman seperti itu dapat membuat kebun menjadi tertata rapi sehingga lahan sempit pun dapat dimaksimalkan.

Saat ini, terdapat berbagai jenis desain pot yang bisa dipilih. Tersedia beragam tipe pot berdasarkan bentuk dan bahannya, di mana Anda bebas memilih sesuai selera serta menyesuaikan dengan besar lahan. Jika ingin mendaur ulang, pot bisa berupa kaleng biskuit, ember, botol plastik, dan lain-lain.

Lalu, apa saja pilihan tanamannya? Sebetulnya, ada deretan opsi tanaman untuk mendukung minat berkebun Anda di rumah. Beberapa di antaranya adalah wortel, sawi, cabai, juga beragam tanaman hias seperti bunga matahari dan bunga mawar.

2. Berkebun tanaman model gantung

Berkebun dengan model gantung juga dapat menjadi pilihan bagi Anda yang ingin berkebun di taman depan rumah minimalis lahan sempit. Jika ingin melakukannya, tanaman juga bisa diletakkan dalam pot atau kontainer, hanya saja pot kemudian digantung di langit-langit atau tiang penyangga.

Perhatikan keseluruhan dari kondisi tanaman saat mempraktikkan berkebun gantung. Supaya hasilnya optimal, pastikan bahwa air penyiraman tanaman tidak menimbulkan genangan mengganggu. Selain itu, tentunya periksa apakah posisi tanaman sudah tepat untuk mendapatkan sinar matahari yang cukup.

3. Berkebun dengan teknik vertikultur

Vertikultur adalah metode bercocok tanam yang memanfaatkan bidang vertikal. Penerapan teknik ini adalah dengan memasukkan tanaman ke dalam pot untuk disusun secara bertingkat. Itulah kenapa selain pot, berkebun vertikultur juga umumnya membutuhkan rak khusus untuk menaruh tanaman.

Budidaya beberapa jenis tanaman cocok untuk menggunakan metode vertikultur. Jika ingin menanam tumbuhan cantik, mungkin pilihan Anda bisa jatuh pada bunga mawar dan bunga melati. Tanaman stroberi, seledri, tomat, hingga cabai juga cocok untuk menerapkan teknik satu ini.

4. Berkebun hidroponik

Berikutnya, terdapat opsi berkebun hidroponik yang akan memaksimalkan penggunaan lahan rumah berukuran sempit. Pasalnya, tanaman hidroponik bergantung pada air sebagai media utamanya. Sehingga, Anda bisa menggunakan sejumlah pot untuk menampung tanaman dan air. Praktik berkebun hidroponik bisa saja membuahkan hasil dari panen tumbuhan. Sebab, metode menanam sayuran sudah sesuai dengan kriteria berkebun hidroponik.

Kegiatan berkebun memang dapat menimbulkan kesenangan sekaligus mempercantik penampilan rumah. Bahkan, memiliki taman depan rumah minimalis lahan sempit tidak serta merta menjadi masalah. Ingin bantuan dalam menata tempat tinggal, khususnya untuk taman? Langsung saja menghubungi Mitraruma, solusi lengkap untuk rumah tercinta Anda!